mohon usul dan saran

maaf sdikit menyela posting

konsultasi...
bro2 smua helP ane bos...

beberapa waktu belakangan ini kalangan pengendaara vespa di daerah saya mulai marak
kembali,terlihat beberapa jalur jalan 1 vespa/30 menit (beda vespa) bahkan sekira t4 gawe saya skitar 8vespa hadir setiap hari..
setelah saya coba menelaah temen2 vespa ..dulu pernah ada club vespa di daerah saya..namun sekian berjalanya waktu.
club ini timbul tenggelam dan tidak exis dan sempat berhenti bahkan hilang /ganti nama.. mencoba saya pelajari. beberapa faktor ketidak loyalan dan ketidak kompakkan di karenakan :
1.faktor beda karakter pada masing2 vespa
2.umur di pengendara antara yang Tua dan muda memiliki segi emosinal sendiri2
3.kurangnya loyalitas pada klub
4.kurangnya koordinasi antar scooteris
5.cara bergaul memisahkan masing karakter pemilik dan pemisahan menjadi group berdiri sendiri sendiri.
6. aktivitas dan kalangan pengendara vespa yang berbeda 2 menimbulkan alokasu waktu yang kurang berpihak pada masing masing anggota
7. beberapa factor lain yang belum tesebut kan ..

Melihat beberapa faktor diatas ,apakah kiranya
kiranya bangimana cara menyatukan kembali klub vespa agar tetap exis??
apakah membangun kembali club lama di continewkan kembali /membuat club lagi dengan nama baru dan merekrut anggota lagi???

Mohon pencerahan usul dan saran brother2 sekalian civitas vorum IVI…
Agar all scoter mania kompak dari seluruh kalangan ..

thanks b 4

Bikin event yang melibatkan seluruh scooterist Kebumen
Mungkin itu salah satu cara untuk menyatukan scooterist Kebumen

Dibawah ini sebagai pendapat saya yg coba dipersingkat:

Dalam Suatu organisasi memang perlu orang yang konsisten, loyal dan penuh pengorbanan, karena tanpa itu suatu club tidak akan bertahan lama.

Kendala yang ada tidak bisa dihindari tapi itu bisa dijadikan wacana atau ide2 yang beragam dalam suatu organisasi beserta kepengurusan didalamnya.

Didalam club kedudukan sebagai pengurus dan anggota sebaiknya sama atau balans. dan sifatnya terbuka terhadap segala usulan tidak berekslusif ria.

Satu hal lagi Club bukannya perusahaan yang berdiri untuk mencari keuntungan finansial, tapi klub didirikan berdasarkan kesamaan kesenangan / hobby yang akhirnya mendapatkan keuntungan/kepuasan batiniah.

Club sebaiknya mempunyai jadwal pertemuan yang disepakati bersama secara period, mungkin setahun sekali atau 6 bulan sekali, lebih baik kalau bisa 1 bulan sekali. jangan muluk2 untuk menentukan jadwal.

Peridode Pengurus jangan dibuat terlalu lama, Carilah pengurus harian yang energic dan konsisten, bila berhalangan dapat digantikan oleh wakilnya atau anggota yang ditunjuk. Buatlah Event 2 yang menarik mengikuti kalender acara tahunan dari club sendiri ataupun dari pemerintah daerah dan nasional.

Paling baik untuk membangunkan kembali club yang paling lama berdiri disana ( caranya harus dengan diskusi yang menarik dgn pendiri club beserta pengurus dan anggotanya) kalau tidak berhasil dengan club yang ada, baru dirikan club yang akhirnya bisa menampung seluruh pengendara dan pencinta Vespa.

Terakhir bergabunglah ke induk vespa club : IVI

sebelumnya saya ngenalin diri panggilan (kanthonk) lokasi kebumen tengah..

@ bung Ocy..
benar sekali bung...karena faktoR terikat waktu,keluarga dan lain2 yang belum bisa meluangkan
untuk lebih mensosialisasikan dengan scooter-scooter lain di kebumen ..ini awal yang akan lakukan ..
mohon bimbingan lanjut atas bergabungnya kembali komunitas vespa kebumen..

@ bung fajarsy
mohon masukan kiranya event ringan yang kira bisa memancing minat seluruh pmakai vespa di kebumen??
beberapa kalangan yang sering saya temui beliau2 sudah sibuk dengan aktivitasnya masing..ngantor DLL..
apakah kiranya bisa event tersebut bisa di jadikan salah satu sosialisasi rekrut anggota,

@ bung Ignsp
singkat padat dan tertuju..
terpikir oleh saya ,untuk membangun kembali dan Mereorganisasi kembali club yg ada..
sampai hari ini,para scoter hanya ngumpul dan jalan sendiri2,tapi tetep selalu saling sapa di jalan...

thank's a lot ..beberapa masukan aLL brother saya jadikan sebagai motifasi untuk membangun dan mereorganisasi kembali nama club yg ada.

mohon bimbingan continew

1.apakah club vespa juga mesti kita bikin ad/art yang sifatnya paten dan tertulis ,untuk mengikat loyalitas anggota ??
2.bagaimana kiranya membangun loyaliatas dan komitmen anggota,yang tridiri umur,kalangan,aktivitas,DLL
(sebagian ada yg clasik-sebagian extrem,yang tua dan yang masih sekolah,yg hiperaktiv dan yang kalem,bahkan yang jarang keluar rumah tapi kadang pakai vespa)
3.bagaimana skedul pegandaan event scooter agar berjalan lancar diterima oleh semua scoter,(beberapa yang saya temui.mereka kurang bersemangat untuk jalan dan kumpuL bareng)
4.mengatur menegemen club tersebut..kriteria pengambilan putusan,
misal..5 orang mu turing atas nama bendera club dan minta penggunaan dana operasional ke club.agar kiranya tidak menimbuLkan kesenjangan dalam club.kira2 gimana brad ??

trims All sebelumnya atas saran dan motivasinya...

Bravo Vespamania ......

Untuk semua ... senang bisa memuat tulisan yang membangkitkan semangat ... persaudaraan dalam ber VESPA .... semua yang dikatakan adalah benar ... yang akan memberikan pencerahan bagi semua teman - teman yang belum memahami apa club itu ....

> Bung Ignsp salut buat pendapatnya .... boleh kapan2 kita sharing ....

> Mas Fajarsy ... mudah2 an event yg akan dilaksanakan bisa sukses ..... sy juga mudah2an bisa hadir ....

> Bro Ocy ... sosok KETUA BOSS ... sudah matang di Club .....

> Mas Kant .... sampai ketemu di event KLATEN .... nanti kita bisa sharing .... dengan teman2 F-IVI .....

terakhir melalui tread ini mohon konfirmasi kehadiran temen2 F-IVI yang hadir di Event Klaten ....

Salam ....

trims all brother
manthap smua..


@ bung iwan ...insya4JJI ane mluncur klaten...semoga waktu perpihak ma kita...
@ bung Ignsp,Bung Fajarsy,bung Ocy..maksih semua...

tidak lupa all brother...mohoon bimbingan continew .untuk bangun club yg mateng ..

iwan-ivi-dki wrote:

Bravo Vespamania ......

Untuk semua ... senang bisa memuat tulisan yang membangkitkan semangat ... persaudaraan dalam ber VESPA .... semua yang dikatakan adalah benar ... yang akan memberikan pencerahan bagi semua teman - teman yang belum memahami apa club itu ....

> Bung Ignsp salut buat pendapatnya .... boleh kapan2 kita sharing ....

> Mas Fajarsy ... mudah2 an event yg akan dilaksanakan bisa sukses ..... sy juga mudah2an bisa hadir ....

> Bro Ocy ... sosok KETUA BOSS ... sudah matang di Club .....

> Mas Kant .... sampai ketemu di event KLATEN .... nanti kita bisa sharing .... dengan teman2 F-IVI .....

terakhir melalui tread ini mohon konfirmasi kehadiran temen2 F-IVI yang hadir di Event Klaten ....

Salam ....

Salam kenal, terimakasih, senang bisa diajak sharing oleh Bung Iwan, di atas itu adalah hal yg sangat umum, mungkin saya yg masih perlu belajar banyak.

Best 4 All IVI

kant wrote:

maaf sdikit menyela posting

konsultasi...
bro2 smua helP ane bos...

beberapa waktu belakangan ini kalangan pengendaara vespa di daerah saya mulai marak
kembali,terlihat beberapa jalur jalan 1 vespa/30 menit (beda vespa) bahkan sekira t4 gawe saya skitar 8vespa hadir setiap hari..
setelah saya coba menelaah temen2 vespa ..dulu pernah ada club vespa di daerah saya..namun sekian berjalanya waktu.
club ini timbul tenggelam dan tidak exis dan sempat berhenti bahkan hilang /ganti nama.. mencoba saya pelajari. beberapa faktor ketidak loyalan dan ketidak kompakkan di karenakan :
1.faktor beda karakter pada masing2 vespa
2.umur di pengendara antara yang Tua dan muda memiliki segi emosinal sendiri2
3.kurangnya loyalitas pada klub
4.kurangnya koordinasi antar scooteris
5.cara bergaul memisahkan masing karakter pemilik dan pemisahan menjadi group berdiri sendiri sendiri.
6. aktivitas dan kalangan pengendara vespa yang berbeda 2 menimbulkan alokasu waktu yang kurang berpihak pada masing masing anggota
7. beberapa factor lain yang belum tesebut kan ..

Melihat beberapa faktor diatas ,apakah kiranya
kiranya bangimana cara menyatukan kembali klub vespa agar tetap exis??
apakah membangun kembali club lama di continewkan kembali /membuat club lagi dengan nama baru dan merekrut anggota lagi???

Mohon pencerahan usul dan saran brother2 sekalian civitas vorum IVI…
Agar all scoter mania kompak dari seluruh kalangan ..

thanks b 4

dah tau..... tp dari tiap2 orang yg bersangkutan pd blm bs mengintropeksi diri sendiri makanya bnyk skali kesalah pahaman dr masing2 individualnya,pd kurang profesional siiiiiiiihh.....!!!

Ignsp wrote:

iwan-ivi-dki wrote:

Bravo Vespamania ......

Untuk semua ... senang bisa memuat tulisan yang membangkitkan semangat ... persaudaraan dalam ber VESPA .... semua yang dikatakan adalah benar ... yang akan memberikan pencerahan bagi semua teman - teman yang belum memahami apa club itu ....

> Bung Ignsp salut buat pendapatnya .... boleh kapan2 kita sharing ....

> Mas Fajarsy ... mudah2 an event yg akan dilaksanakan bisa sukses ..... sy juga mudah2an bisa hadir ....

> Bro Ocy ... sosok KETUA BOSS ... sudah matang di Club .....

> Mas Kant .... sampai ketemu di event KLATEN .... nanti kita bisa sharing .... dengan teman2 F-IVI .....

terakhir melalui tread ini mohon konfirmasi kehadiran temen2 F-IVI yang hadir di Event Klaten ....

Salam ....

Salam kenal, terimakasih, senang bisa diajak sharing oleh Bung Iwan, di atas itu adalah hal yg sangat umum, mungkin saya yg masih perlu belajar banyak.

Best 4 All IVI

WAJIB itu..............

sekarang yang exis kombes peng
dipok (ketua)
mohon pandu biar tetep exis..

...kVC padam ...
gimana tuch..???

kant wrote:

sekarang yang exis kombes peng
dipok (ketua)
mohon pandu biar tetep exis..

...kVC padam ...
gimana tuch..???

ngomong sama dipok ya supaya dtg k gombong,nanti biar pepen yg nyelesain masalah ini,oke.............

mo di apain tuch pen...??
mo di format pa mo di prospek...

yup ntar ane kabar2 ke kombes...

ganti jaman... ganti lalakon.... itulah pepatah yang berlaku di negeri tecinta ini.. khususnya di dunia per vespa an...

saya setuju dengan semua pendapat teman-teman..... yang pasti, yang perlu di ketahui ada barometer yang harus diperhatikan dalam dunia per vespa an....:

1. apabila sudah menikah, otomatis waktu tidak bisa full lagi.. karena harus berbagi dengan anak, istri dan cari duit... >> kecuali kalo sudah mapan secara finansial--> hobi bisa berlanjut.
2. Lokasi Kumpul suatu klub: harus strategis, dekat kemana-mana, atau bisa juga disebut sebagai "zona netral" artinya semua vespamania bisa akses dengan jarak dan waktu tempuh yang hampir sama...
3. Ada penyandang dana... minimal kalo kumpul ada yang mau traktir... karena tidak semua anak vespa punya duit...
4. ada pelindung, artinya kalo ada sesuatu yang menimpa teman-teman --> bisa reaksi cepat untuk menanggulangi
5. Punya Mekanik sendiri, atau minimal bisa nge-bengkel, tapi tidak komersil
6. bikin acara per dua minggu, keliling ke rumah anggota, untuk silaturahmi
7. tempat nongkrong harus ditentukan dengan kesepakatan bersama...ntah itu pusat kota, alun-alun, atau apapun nama dan istilahnya..

kalo semua di atas bisa berjalan, maka tahap selanjutnya adalah:
1. bikin rencana mau bikin klub, atau minimal stiker dulu...
2. tahap 1 sukses, baru bikin ad/art, memberi nama club
3. club sudah berdiri....


setelah tahap-tahap di atas berjalan dengan harmonis, maka akan ada badai...:
1. anggota mulai jenuh dan bosan....males kumpul lagi...
2. mulai timbul usaha untuk cari duit di club...
3. terjadi perbedaan pendapat antar anggota...
4. terjadi pengelompokan anggota... biasanya 3 orang, atau 5 orang, selalu bersama terus... hal ini wajar karena lokasi tinggalnya satu arah...
5. ada upaya supaya anggota untuk service di bengkel vespa tertentu...kalo ngebengkel ke tempat lain, maka tidak akan ditegur sapa...
6. timbul persaingan tidak sehat...
7. terjadi tipu menipu sesama anggota... misal: pinjam uang.. tapi tidak dikembalikan.. atau jual barang.. tapi barangnya tidak pernah ada..atau barangnya tidak bagus kualitasnya...
7. ........ silahkan tambahin oleh rekan... rekan lainnya...

ridobrown wrote:

ganti jaman... ganti lalakon.... itulah pepatah yang berlaku di negeri tecinta ini.. khususnya di dunia per vespa an...

saya setuju dengan semua pendapat teman-teman..... yang pasti, yang perlu di ketahui ada barometer yang harus diperhatikan dalam dunia per vespa an....:

1. apabila sudah menikah, otomatis waktu tidak bisa full lagi.. karena harus berbagi dengan anak, istri dan cari duit... >> kecuali kalo sudah mapan secara finansial--> hobi bisa berlanjut.
2. Lokasi Kumpul suatu klub: harus strategis, dekat kemana-mana, atau bisa juga disebut sebagai "zona netral" artinya semua vespamania bisa akses dengan jarak dan waktu tempuh yang hampir sama...
3. Ada penyandang dana... minimal kalo kumpul ada yang mau traktir... karena tidak semua anak vespa punya duit...
4. ada pelindung, artinya kalo ada sesuatu yang menimpa teman-teman --> bisa reaksi cepat untuk menanggulangi
5. Punya Mekanik sendiri, atau minimal bisa nge-bengkel, tapi tidak komersil
6. bikin acara per dua minggu, keliling ke rumah anggota, untuk silaturahmi
7. tempat nongkrong harus ditentukan dengan kesepakatan bersama...ntah itu pusat kota, alun-alun, atau apapun nama dan istilahnya..

kalo semua di atas bisa berjalan, maka tahap selanjutnya adalah:
1. bikin rencana mau bikin klub, atau minimal stiker dulu...
2. tahap 1 sukses, baru bikin ad/art, memberi nama club
3. club sudah berdiri....


setelah tahap-tahap di atas berjalan dengan harmonis, maka akan ada badai...:
1. anggota mulai jenuh dan bosan....males kumpul lagi...
2. mulai timbul usaha untuk cari duit di club...
3. terjadi perbedaan pendapat antar anggota...
4. terjadi pengelompokan anggota... biasanya 3 orang, atau 5 orang, selalu bersama terus... hal ini wajar karena lokasi tinggalnya satu arah...
5. ada upaya supaya anggota untuk service di bengkel vespa tertentu...kalo ngebengkel ke tempat lain, maka tidak akan ditegur sapa...
6. timbul persaingan tidak sehat...
7. terjadi tipu menipu sesama anggota... misal: pinjam uang.. tapi tidak dikembalikan.. atau jual barang.. tapi barangnya tidak pernah ada..atau barangnya tidak bagus kualitasnya...
7. ........ silahkan tambahin oleh rekan... rekan lainnya...

tak ada riak bila tidak ada angin
bumi berputar, membuat siang dan malam
patah tumbuh hilang berganti
mati satu tumbuh seribu


memang ada hal-hal yang Kang Rido katakan pasti timbul, maka penting suatu club mempunyai aturan yang disepakati bersama untuk menghindari hal-hal diatas dan akhirnya bisa melanggengkan club itu dan bertahan di BADAI yg pasti datang.

kalaupun satu club hancur pasti akan timbul club yang lainnya.
saya tetap optimis club vespa di indonesia tidak akan hilang cuma berganti saja dengan wajah yang baru.

ridobrown wrote:
ganti jaman... ganti lalakon.... itulah pepatah yang berlaku di negeri tecinta ini.. khususnya di dunia per vespa an...

saya setuju dengan semua pendapat teman-teman..... yang pasti, yang perlu di ketahui ada barometer yang harus diperhatikan dalam dunia per vespa an....:

1. apabila sudah menikah, otomatis waktu tidak bisa full lagi.. karena harus berbagi dengan anak, istri dan cari duit... >> kecuali kalo sudah mapan secara finansial--> hobi bisa berlanjut.
2. Lokasi Kumpul suatu klub: harus strategis, dekat kemana-mana, atau bisa juga disebut sebagai "zona netral" artinya semua vespamania bisa akses dengan jarak dan waktu tempuh yang hampir sama...
3. Ada penyandang dana... minimal kalo kumpul ada yang mau traktir... karena tidak semua anak vespa punya duit...
4. ada pelindung, artinya kalo ada sesuatu yang menimpa teman-teman --> bisa reaksi cepat untuk menanggulangi
5. Punya Mekanik sendiri, atau minimal bisa nge-bengkel, tapi tidak komersil
6. bikin acara per dua minggu, keliling ke rumah anggota, untuk silaturahmi
7. tempat nongkrong harus ditentukan dengan kesepakatan bersama...ntah itu pusat kota, alun-alun, atau apapun nama dan istilahnya..

kalo semua di atas bisa berjalan, maka tahap selanjutnya adalah:
1. bikin rencana mau bikin klub, atau minimal stiker dulu...
2. tahap 1 sukses, baru bikin ad/art, memberi nama club
3. club sudah berdiri....


setelah tahap-tahap di atas berjalan dengan harmonis, maka akan ada badai...:
1. anggota mulai jenuh dan bosan....males kumpul lagi...
2. mulai timbul usaha untuk cari duit di club...
3. terjadi perbedaan pendapat antar anggota...
4. terjadi pengelompokan anggota... biasanya 3 orang, atau 5 orang, selalu bersama terus... hal ini wajar karena lokasi tinggalnya satu arah...
5. ada upaya supaya anggota untuk service di bengkel vespa tertentu...kalo ngebengkel ke tempat lain, maka tidak akan ditegur sapa...
6. timbul persaingan tidak sehat...
7. terjadi tipu menipu sesama anggota... misal: pinjam uang.. tapi tidak
dikembalikan.. atau jual barang.. tapi barangnya tidak pernah ada..atau barangnya tidak bagus kualitasnya...
7. ........ silahkan tambahin oleh rekan... rekan lainnya...



ok..sKedul di jalankan om bro..badai .pasti berlalu ...

setelah tahap-tahap di atas berjalan dengan harmonis, maka akan ada badai...:
1. anggota mulai jenuh dan bosan....males kumpul lagi...
2. mulai timbul usaha untuk cari duit di club...
3. terjadi perbedaan pendapat antar anggota...
4. terjadi pengelompokan anggota... biasanya 3 orang, atau 5 orang, selalu bersama terus... hal ini wajar karena lokasi tinggalnya satu arah...
5. ada upaya supaya anggota untuk service di bengkel vespa tertentu...kalo ngebengkel ke tempat lain, maka tidak akan ditegur sapa...
6. timbul persaingan tidak sehat...
7. terjadi tipu menipu sesama anggota... misal: pinjam uang.. tapi tidak
dikembalikan.. atau jual barang.. tapi barangnya tidak pernah ada..atau barangnya tidak bagus kualitasnya...
7. ........ silahkan tambahin oleh rekan... rekan lainnya...

beberapa faktor diatas ,,lagi marak di kebumen,,sidikit tidaknya menimbulkankurangnya kebersamaan dalam sebuah club...sangat diperlukan profasionalisasi di club, loyalitas seorang scooterist perlu om...bicara,berkumpul dan berorganisasi ,etika dan kode etik pervespaan indonesia..apa sudah ada oM...??saya blum punya buku saku nya OM..?? ada kiranya mohon linknya...!! coment di atas ..sangat memancing semangat emosioanal kita...mohon beberapa trik2 dalam menejement..untuk mencegaH terjadinya perpecahan dlm club..   makasih kang rido n kang pandin.. aLL brotheryuk lajut ngobrolnya,,jangan lupa sripit kopinya...

ciiiiaaapppppppppppppppppp...ndaN...